Sukabumi Newsbin.Com – Pemerataan pembangunan saat ini sedang di laksanakan oleh beberapa Pihak, termasuk Pihak Pemerintahan Daerah sampai ke Desa. Begitu juga dengan Pembangunan yang sudah di agendakan oleh Pemerintahan Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi beberapa waktu lalu. Newsbin, pada Minggu, 28/04/2024.
Salah satunya Jenis Kegiatan : Pengaspalan Jalan Desa, Lokasi Kp. Kalibunder, RT. 045/007, Volume : P. 600 x L. 2,5 M, dengan Sumber Dana Desa Tahapan I T.A. 2024, sebesar Rp. 145.460.000; +PPN & PPH, dan Jenis Kegiatan : Perbaikan Pengerasan Jalan, Lokasi Kp. Kalibunder, RT. 045/007, Volume : P. 500 x L. 2 M, dengan Sumber Dana Desa Tahapan I T.A. 2024, sebesar Rp. 65.036.000; +PPN & PPH.
Salah satu warga yang enggan di sebut namanya mengatakan, “Dengan adanya akses jalan yang saat ini sedang di kerjakan, ada hal yang terduga aneh, seperti batu pengerasan yang sudah jadi saat ini di bongkar pekerja, akhirnya akses jalan kami terhambat dengan adanya pembongkaran tersebut, sempat kami memberikan saran kepada Kepala Desa agar tidak membongkar yang sudah ada, tetapi di sebar berangkal atau batu untuk bisa tidak bolong dalam, tapi Kepala Desa tidak mendengar usulan dari warga tersebut, dan melakukan pembongkaran, akhirnya warga setempat mengalami kesulitan dalam beraktifitas, dengan akses jalan yang tidak bisa dilalui,” Ungkapnya.
“Pembongkaran yang di lakukan oleh warga masyarakat setempat, yang di bayar Rp. 15.000; perkubikasi atau 7.500 dari setiap meternya, dan anehnya batu tersebut di terapkan lagi di lokasi masih disitu juga,” Tambahnya.
Menurut keterangan Endah Sudrajat, Kadus mengatakan, “Jalan batu pengerasan yang dibongkar pasang atau di daur ulang tersebut memang hasil kesepakatan dari beberapa Pihak masyarakat, karena menurut Pekerja yang sudah pengalaman, bahwa apabila di tindih di atas batu pengerasan yang awal akan tidak maksimal hasilnya,” Jelasnya.
Kepala Desa Neglasari menjelaskan, “Hasil musyrawarah jalan di bongkar semuanya di karena kan jalan nya hancur berantakan, pengerjaan sampai saat ini baru kurang lebih 1 minggu, karena kondisi cuaca yang hujan terus-terusan jadi di liburkan dulu, alasanya karena matrial batu tidak bisa masuk ke lokasi akibat hujan, kedua nya untuk Pembelian batu terhalang persedian batu terbatas banyak yang pake, jadi intinya pekerjaan belum selesai, baru hari ini tidak turun hujan, mungkin besok sudah kita mulai lagi untuk pengerjaan nya,” Pungkasnya.
Red Newsbin.
