NEWSBIN.COM Lampung Selatan – Dunia Pendidikan Kabupaten Lampung Selatan kembali di hebohkan setelah Bunga (nama samaran) yang diduga menjadi Korban Kekerasan Seksual Oknum Kepala Sekolah SDN 2, Purwodadi Dalam, Kecamatan Tanjung Sari, Kabupaten Lampung Selatan, melaporkan perbuatannya ke Mapolres Lampung Selatan. Newsbin, pada Minggu, 2 Maret 2025.
Di ketahui Suparjoko Riyadi, yang Notabene sebagai Oknum Kepela Sekolah, dan juga menjabat selaku Ketua PGRI, Kecamatan Tanjung Sari tersebut telah di laporkan ke Polres Lampung Selatan terkait dugaan Tindak Pidana Kekerasan Seksual, UU Nomor 12, Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual sebagai mana di maksud dalam Pasal 6, yang terjadi di Jl. Dusun IV, RT. 004/002, Desa Purwodadi Dalam, dengan Nomor Surat Tanda Penerimaan Laporan Polisi : (STPL)STTLP/B/83/11/2025/SPKT/POLRES LAMPUNG SELATAN/POLDA LAMPUNG.
Kepada Team Newsbin Bunga menceritakan serangkaian Peristiwa yang di alaminya, bahwa pada bulan September tahun 2022 dirinya diduga telah menjadi Korban Kekerasan Seksual yang di lakukan Oknum Kepala Sekolah tersebut, “Iya Pak kejadian itu terjadi pertama kalinya pada bulan September tahun 2022 lalu, dan terahir di ulanginya lagi bulan September tahun 2024 didalam rumah saya, di saat saya sedang sendiri di rumah,” Paparnya.
“Saya di ancam akan di bunuh jika saya tidak menuruti keinginan bejadnya serta menceritakan hal yang saya alami kepada orang tua saya,” Tambahnya.
Lain halnya yang di ceritakan oleh Ibu Korban kepada Team Newsbin, bahwa setelah Pelaporan itu, Ibu Korban di hubungi oleh Oknum Kepala Sekolah tersebut melalui via WhatsApp, “Assalamualaikum..Bude sepurone… sehat selalu njih… nanti pulang kerja ku minta pingin ketemu penting… di bakso Dian dengan Bang Ucok juga… tolong njih mboten… pakde 🙏🙏🙏🙏🙏,” Tulis Suparjoko.
Lalu di balas Ibu Korban, “Pak Joko tegel Yo Karo keluargaku, aku salah opo si pak Karo kue, kok kue koyo ngono anaku kan esek lugu kok kue gak mikir. dasar kue yo, kue baik Karo keluargaku Eneng maune yo..!!!” Jawab Ibu Korban.
Kemudian di balas lagi oleh terlapor (Suparjoko Riyadi), “Ku Trimo Lass emang aku salah, aku tak runu areo diapakno ya terserah, aku bolak balik wes ngapurane.. nak aku salah,” Tulis Oknum Kepala Sekolah.
Terakhir balasan Ibu Korban kepada Oknum Kepala Sekolah tersebut, “Ga pernah aku arep maafke kue
Kepala Sekolah kok otak e kok bejad,”. Lalu Jawaban terahir Suparjoko Riyadi, “aku memang bejad las🙏🙏🙏,” Cerita Ibu Korban sembari menunjukan bukti komunikasinya dengan Terlapor.
Saat Oknum Kepala Sekolah di hubungi, dan di konfirmasi Team Newsbin melalu via WhatsApp di No 0813 7361xxxx ingin meminta hak jawab, atau stedment, dan tanggapan terkait dugaan perbuatannya guna Penyeimbang Publikasi Nasional, meskipun aktif, namun tidak dibalas.
Sampai berita ini di tayangkan, Oknum Kepala Sekolah SDN 2, Purwodadi Dalam tetap bungkam.
Bersambung..!!!
Teamred.